Pixabay |
Sebenarnya
informasi tentang fasilitas setor tunai tanpa melalui teller di bank BNI sudah
saya terima sejak lama. Tapi ada saja alasan yang membuat saya belum tertarik
mencobanya. Memang mengubah kebiasaan lama tak semudah membalikkan telapak
tangan.
Hingga suatu
ketika karena suatu hal saya memutuskan untuk menggunakan fasilitas setor tunai
melalui atm tersebut. Hanya perlu
melakukan aktivitas sama seperti saat tarik tunai di atm. Bedanya bukan
mengambil uang, namun justru sebaliknya menyetor uang. Pecahan yang bisa di
setor melalui atm hanya 100ribu dan 50ribu.
Sayapun tersenyum
jumawa, gampil ya ternyata!
Hingga kemudian,
Ddrrtt...ddrdt...
lho, kok slipnya ga keluar-keluar..?!
Sheeeetttt.. ada
slip keluar namun bukan slip seperti transaksi yang pertama. Alamak! Duit saya
ditelan tapi ga masuk ke rekening!
PIYE IKIII..??!!
Oke, ambil napas dulu.
Kaget boleh, panik jangan.
Kaget boleh, panik jangan.
Lantas apa yang harus saya lakukan? Hubungi otoritas terdekat. Kebetulan saat itu hari Sabtu, jadi kantor bank BNI tutup. Saya menghubungi security bank yang sedang bertugas di atm tersebut sambil menunjukkan bukti transaksi yang gagal. Pak security menyarankan untuk menghubungi call centre BNI atau menunggu hingga hari Senin untuk melaporkan pengaduan tersebut di kantor cabang bank BNI terdekat. Bahkan pak security berbaik hati menghubungi karyawan BNI yang berumah di dekat kantor Bank BNI tersebut. Mas karyawannya memberikan penjelasan yang kurang lebih sama dengan yang disampaikan pak security. Ditambah dengan penjelasan tentang dokumen apa saja yang perlu saya siapkan juga estimasi waktu untuk mengurusnya. Bahkan mas nya menawarkan untuk datang ke kantor saat itu juga jika saya masih bingung.
Karena sudah
mendapatkan penjelasan yang cukup rinci dan keyakinan bahwa uang saya akan
baik-baik saja, saya memutuskan untuk mengurusnya di hari Senin.
Sesuai rencana,
Senin pagi saya datang ke kantor cabang Bank BNI tempat kejadian. Disambut oleh
mbak customer service (CS) dengan ramah. Oiya, dokumen yang perlu disiapkan
adalah slip tanda setoran yang gagal,
KTP, kartu ATM dan buku tabungan. Karena saat itu buku tabungan ada di
rumah Semarang, terpaksa deh dimaafkan. Hehe.
Sebagai
gantinya, saya ditanyai beberapa hal terkait dengan kepemilikan rekening.
Seperti di kantor cabang mana saat membuka rekening, nomor rekening yang mana saya ga inget, haha
juga beberapa pertanyaan yang akan dikonfirmasi dengan data kita. Intinya sih
untuk meyakinkan kalau kita adalah benar-benar pemilik rekening tersebut.
Kemudian mbak CS
menanyakan rincian kejadiannya. Berapa uang yang sudah disetor dan uang yang
gagal disetor. Juga jumlah pecahannya.
Setelah semua
data sesuai, saya diminta menandatangani surat pengaduan.
Apabila transaksi
tersebut gagal masuk ke sistem, saya akan dihubungi dalam maksimal 3x24 jam. Namun
apabila transaksi sudah masuk ke sistem, maka pihak bank akan langsung
menambahkan saldo yang tersangkut tersebut langsung ke rekening saya dalam 30
hari. Lumayan lama ya. Tapi gapapa sih, daripada ga balik ye kan?
Dan akhirnya
setelah sebulan kemudian duit saya beneran balik ke rekening, utuh. Alhamdulillah.
Terima kasih bank BNI π
Tips jika hendak
menyetor tunai di atm:
1.Pastikan duit kalian rapi, ga lecek
2.Pastikan duit kalian bersih, tidak ada noda
3.Pastikan duit kalian tidak terlipat, tidak ada bekas
klip apalagi sobek
4.Jangan menyetorkan dalam jumlah banyak sekaligus. 20-30
lembar saja sekali setor. Jika banyak bisa diulang.
5.Lebih baik setor di atm yang terletak di kantor bank
tersebut, bukan di mall atau lainnya. Antisipasi jika terjadi hal-hal yang
tidak diinginkan lebih mudah untuk konfirmasinya.
Ada yang punya pengalaman yang sama? Share di komen yuk π
Ada yang punya pengalaman yang sama? Share di komen yuk π
Dan sampe hari ini aku masih nyaman setor tunai langsung di bank-nya Mba, hihi ya ini takut kejadian seperti ini. Masalahnya untuk mengurusnya cukup menguras waktu, apalagi kalo kita gak bawa surat2 lengkap dan jauh dr rumah.
ReplyDeleteOy makasih Mba untuk sharingnya π
Haha, iya sih. Tapi jadinya nambah pengalaman juga.
DeleteTerima kasih kembali π
Tiap bulan abis gajian karena cash gajinya suka setor tunai di atm, bener itu lecek dikit aja atmnya gak kau nerima dan harus rapi uangnya π
ReplyDeleteLecek dikit, kotor dikit, sobek dikit pasti ditolak. Apalagi banyakπ
Delete